Willy Santoso, Matthew Evan dan Gendis Ariani, ketiga mahasiswa ini sudah lama tinggal di Jakarta sehingga tak asing akan kuliner Jakarta atau yang dikenal dengan Betawi ini. Nah salah satu kuliner yang populer adalah Soto Betawi. Seperti halnya soto pada umumnya, soto Betawi menggunakan jerohan. Selain jerohan, seringkali organ-organ lain juga disertakan, seperti mata, dan juga hati. Yang menjadi khas dalam soto betawi selain menggunakan santan/krim susu adalah dengan menyertakan irisan kentang dan emping melinjo sebagai pengganti kerupuk.
Soto Betawi
Bahan:
· 250 gram Daging sapi, potong dadu
· 200 gram Kentang, potong dadu, tumis
· 500 ml Santan
· 1500 ml Air
· 5 sdm Minyak goreng
Bumbu halus:
· 5 buah Cabe merah
· 15 buah Bawang merah
· 8 siung Bawang putih
· 10 gram Merica bubuk
· 15 gram Lengkuas
· 5 gram Kunyit
· 10 gram Jinten
· 10 butir Kemiri
· 3 lembar Daun salam, biarkan utuh
· 5 lembar Daun jeruk, biarkan utuh
· 1 batang Serai, memarkan
· Secukupnya Gula pasir & garam
Pelengkap:
· 1 butir Telur ayam, rebus
· 2 buah Tomat
· 1 batang Daun bawang, potong halus
· Secukupnya Bawang goreng, emping goreng, sambal cabe rawit
Cara Membuat:
1. Rebus daging dengan air sampai lunak, angkat potong dadu dan saring air kaldunya 1 liter.
2. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk dan serai sampai harum. Masukkan daging dan kentang, aduk rata.
3. Tuang kaldu dan sangan, masak sampai mendidih.
4. Sajikan dengan pelengkap dan sambal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar